Assalamualaikum Wr. Wb. Selamat pagi, Selamat siang,
Selamat sore, dan Selamat Malam Reader. :) :) :)
MARHABAN YA RAMADHAN ya.. (bagi yang menjalankannya sih..).
di hari yang penuh berkah ini saya akan share tentang ALTER EGO, do you know?
Siapakah 2 fulan diatas ? yupz, Yugi dan Yami!, dua tokoh
anime yang sering kita lihat di film kartun Yu-Gi-Oh.
Yami or Yugi bisa dikatakan memiliki kepribadian ganda atau
para ahli biasa menyebutnya dengan kata “Alter Ego”. Nah sobat tau nggak apa
sih berkepribadian ganda atau alter ego. ?
Pemecahan kepribadian sering juga disebut kepribadian ganda
merupakan suatu keadaan di mana kepribadian yang lain. Kepribadian itu biasanya
merupakan ekspresi dari kepribadian utama yang muncul karena pribadi utama
tidak dapat mewujudkan hal yang ingin dilakukannya. Dalam bahasa yang lebih sederhana dapat
dikatakan bahwa ada satu orang yang memiliki pribadi lebih dari satu atau memiliki
dua pribadi sekaligus. Kadang si penderita pun tidak tau ia memiliki
kepribadian tersebut.
Weewwww...
Mungkin tidak ada orang yang benar-benar bisa memahami
masalah kepribadian ganda. Sebelum abad ke-20, gejala psikologi yang disebut
alter ego atau Dissociative Identity Disorder(DJD). Mereka yang memiliki
kelainan ini sebenarnya hanya memiliki satu kepribadian, namun mereka akan
merasa kalau ia memiliki banyak identitas yang memiliki cara berpikir, ingatan
dan interaksi terhadap lingkungan yang berbeda-beda. Masih bingung??
Sobat pernah nggak tanya sesuatu ke temen tapi dapet jawaban
yang tidak berhubungan sama sekali ? kalo’ pernah aku yakin kalain akan
komentar, “GEJE!”.
Disosiasi secara sederhana dapat diartikan sebagai
terputusnya hubungan antara pikiran, perasaan, tindakan dan rasa seseorang
dengan kesadaran atau situasi yang sedang terjadi disosiasi, namun jauh lebih
rumit dibanding sekedar “GEJE”.
Ketika dewasa, kita memeiliki karakter dan kepribadian yang
cukup kuat dalam menghadapi problem di kehidupan kita. Namun, pada anak yang masih
berusia di bawah tujuh tahun, kekuatan itu belum muncul sehingga mereka akan
mencari cara lain untuk bertahan terhadap sebuah pengalaman traumatis, yaitu
dengan disosiasi. Dengan menggunakan cara ini seorang anak dapat membuat
pikiran sadarnya terlepas dari pengalaman mengerikan yang menimpanya, atau
libih gampangnya si anak akan berusaha lari dari kenyataan dengan menjadi
pribadi yang lain. Alter ego disebabkan oleh faktor trauma di masa kecil
seperti kekerasan, keluarga broken home, pelecehan seksual, dan sebangsanya.
Oia, pribadi-pribadiyang terbentuk ini nggak Cuma terbatas pada dua pribadi
lho. Dalam beberapa kasus bisa sampai 16,24 atau bahkan 100 ~!
Wooow...
Ketika membaca paragraf-paragraf di atas, mungkin sobat
segera teringat dengan salah seorang teman yang suka mengubah-ubah
penampilannya. Bagi kalian, sepertinya ia memiliki identitas yang berbeda. Atau
mungkin kalian teringat dengan salah seorang teman kalian yang biasa tersenyum,
namun secara tiba-tiba dikuasai oleh emosi. Ketika amarahnya meledak, kalian
bisa melihat wajahnya tiba-tiba berubah menjadi seperti “serigala”. Bagi
kalian, sepertinya identitas baru yang penuh amarah telah menguasainya. (atau
mungkin aja sobat segera sama diri sendiri. Hehehe..)
Apakah mereka pengidap DJD?
Bagaimana cara kita mengetahuinya?
Untuk mengetahui lebih dalam bagaimana cara membedakannya,
lihat empat ciri di bawah ini. Jika di dalam diri seseorang terdapat empat ciri
ini, maka bisa dipastikan kalau ia mengidap DJD atau kepribadian ganda.
Ciri-ciri tersebut yakni :
ü Harus ada dua
atau lebih identitas atau kesadaran yang berbeda di dalam diri orang tersebut
ü Kepribadian-kepribadian
ini secara berulang mengambil alih perilaku orang tersebut(switching).
ü Ada
ketidakmampuan untuk mengingat informasi penting yang berkenaan dengan dirinya
yang terlalu luar biasa untuk dianggap hanya sebagai lupa biasa
ü Gangguan” yang
terjadi ini tidak terjadi karena efek psikologi dari substansi seperti alkohol
atau obat-obatan atau karena kondisi medis seperti demam.
Misteri lainnya menyangkut kasus Billy Milligan yang paling
menarik. Billy adalah seorang mahasiswa yang dihukum karena memperkosa beberapa
wanita. Dalam segi pemeriksaan kejiwaan, ditemukan 24 identitas berbeda dalam
dirinya. Identitas yang mengaku bertanggung jawab atas tindakan pemerkosaan itu
adalah seorang wanita. Identitas lain bernama Arthur yang merupakan orang
Inggris dan memiliki pengetahuan luas.
Dalam interogasi, Arthur ternyata bisa mengungkapkan
keahliannya dalam hal medis, padahal Arthur tidak pernah mempelajari soal-soal
medis. Menariknya, Arthur ternyata lancar berbahasa arab. Bahasa ini juga tidak
pernah dipelajari oleh Billy. Identitas lain bernama Regan bisa berbicara dalam
bahasa serbia kroasia. Regan juga tidak pernah mempelajari bahasa ini.
Bagaimana Billy, Regan dan Arthur bisa berbicara dalam semua
bahasa itu jika ia tidak pernah mempelajarinya. Wallahu a’lam lah
Misteri ini belum terpecahkan hingga hari ini. Kecuali tentu
saja kalau kita menganggap Billy hanya mengalami kasus kerasukan setan dan tidak
menderita DJD.^_^
Enak kali ya terkena virus ALTER EGO secara tiba-tiba
hahahagz. Aku bisa menjadi diri sendiri dan orang lain. (khayalan tingkat dewa
deh :p). Tapi repot deh jadinya. Oke deh ingat kata d’masiv “syukuri apa
yang ada” dan dari aku “BE YOUR SELF” deh :) wkwkkw
Sekian deh post saya kali ini.
^-^ SEMOGA BERMANFAAT ^-^
wah tulisan'y bagus, bermanfaat, ;D
BalasHapusmantap gan, BW
BalasHapus@tmm999 mkasih kunjungan.x..:)
BalasHapus@Miftah Budi Kurniawan mksih kunjungann.x kak..
BalasHapusnumpang lewat gan... bacanya setengah keburu mata ni ga kuat ahahahaha
BalasHapus@abang janut wkwkkw lebay.com
BalasHapusnice post :D
BalasHapus